Bocah SD Meninggal Dunia Terbawa Arus Pantai Damas Trenggalek, Korban Tak Bisa Berenang


Trenggalek – Satu bocah SD dilaporkan meninggal dan dua bocah lainnya yang sudah berusia setingkat siswa SMP berhasil dievakuasi dan selamat, setelah ketiganya yang sedang bermain air hanyut terseret ombak di Pantai Damas, Teluk Prigi, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Kepala Polairud Prigi Trenggalek Aipda Maryanto menuturkan ketiga bocah yang masih sekawanan asal Kecamatan Watulimo itu mulanya bermain air bersama sebagian teman sebaya yang lain.

Namun sebagian besar bocah-bocah tidak dapat berenang sampai gelombang cukup tinggi datang menerjang slot minimal depo 10k pantai lalu menyeret tubuh mereka ke tengah. Mujur ada seorang nelayan yang mengendarai perahu kecil dengan mesin 15 PK melintas.

Itu mengamati ada dua buah hati terombang ambing di tengah perairan area pesisir yang cukup dalam dan korban muncul karam, lanjut Maryanto, nelayan yang baru-baru ini diketahui bernama Edi (50) itu seketika memberi pertolongan.

“Kemudian saksi membantu dua buah hati itu dengan dinaikkan di atas perahu dan dibawa ke pinggir pantai lalu kembali ke tengah untuk membantu satu buah hati, melainkan tidak ketemu,” ucapnya, Sabtu (20/4/2024).

Upaya pencarian kemudian dijalankan dan sekitar pukul 15.50 WIB korban ditemukan tidak jauh dari lokasi dia karam setelah tim SAR gabungan bersama para nelayan dan relawan setempat mencari korban.

Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Watulimo untuk dijalankan visum. “Ketiganya di bawa ke Puskesmas Watulimo,” katanya.

Bocah yang meninggal dunia di Pantai Damas itu adalah Rizal (10) warga Kecamatan Watulimo. Sementara dua sahabatnya yang selamat adalah Raditya Ridho Pradana (13) dan Rama (13). Keduanya adalah teman korban dan tinggal satu desa.

“Iya, warga Kecamatan Watulimo juga,” imbuhnya.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *